Pengkaderan melatih berperan bukan untuk baperan !



Momentum pengkaderan himpunan adalah hal yang paling di tunggu oleh setiap mahasiswa di seluruh Indonesia. Hal ini, tidak terkecuali bagi himpunan mahasiswa jurusan syariah dan Ebi Stain majene.

Pengkaderan yang dilakukan selama 3 hari banyak menyisakan sebuah cerita suka maupun duka.
Dengan sistem yang ketat, memaksa para peserta untuk bersifat mandiri. Tidak lupa membangun jiwa persatuan, agar siap menjadi petahana yang utuh untuk membela himpunan, serta menanamkan jiwa spiritual, sehingga melahirkan kader yang setia pada Tuhan dan himpunan.

Selain dari sistem yang ketat, materi yang di suguhkan pula tak lupa bercermin pada jurusan yang berbau hukum, menanamkan jiwa pancasilaisme dan patriotisme kepada para pelanjut Syariah dan ebi.
Kemudian dari itu, materi dasar keorganisasian tidak lupa menghiasi materi, harapannya agar para pelanjut syariah bisa mencintai himpunan seutuhnya.

Tiga hari bukan waktu yang sedikit untuk membentuk karakter para peserta. Penderitaan mungkin di alami oleh setiap mahasiswa, waktu tidur hanya sedikit, dan makanan yang di suguhkan hanyalah seadanya serta waktu istirahat yang di berikan hanyalah sesaat. Tapi yakinlah setiap kegiatan pastilah terselip sebuah hikmah yang tidak bisa di lupakan.

Beberapa mahasiswa mengaku senang mengikuti kegiatan ini, selain mendapatkan ilmu pengetahuan dan pengalaman, mahasiswa juga tidak sedikit kepentok cinlok di antara dua insan.
Inilah indahnya seni dalam berkegiatan.

Pada dasarnya, semoga para peserta kaderisasi mampu mengemban ilmu pengetahuan serta menjaga nama baik kampus dan himpunan, demi kelanjutan stafet kepemimpinan.

Salam 1 hukum
Jayalah Syariah dan Ebi

#stainmajene
#himpunanmahasiswajurusan

Posting Komentar

0 Komentar

Pemberi Nasehat Yang Lupa Menasehati Dirinya Sendiri! | As-Saff | Paradoks Salomo| Psikologi.