Al kisah : Pekerjaanku adalah kemalanganku !



Alkisah, di sebuah desa kecil bernama WkwkLand hiduplah keluarga bahagia sederhana dengan keterbatasan keuangan yang membuat mereka extra kerja. 

Keluarga ini tinggal di gubuk kecil, sempit, dan berada di tengah tengah hutan. Tidur hanya beralas tikar robek, ketika hujan turun, airnya masuk ke dalam rumah dan membasahi seluruh penghuni rumah tersebut .

Sang ayah bekerja sebagai peternak ayam.  Sebut saja namanya pak irjan. Setiap pagi, pak irjan selalu memperhatikan ayam ayamnya. Mulai dari memberi makan, membersihkan kandang, dan memperhatikan kesehatan ayamnya. Hal ini dia lakukan setiap hari dengan pengharapan ayam yang ia ternak bisa berkwalitas dan harganya tentu akan tinggi. 

Namun, pak irjan sadar bahwa kebutuhan mereka tidak akan tercukupi jika hanya beternak ayam. Karena itu, selain beternak dia mengambil profesi lain. Apapun profesinya, yang penting halal. 

Setiap setelah mengurusi ayam, pak irjan beralih ke pekerjaan lain. 

Saat itu adalah kali pertama pak irjan beralih pekerjaan. Pekerjaan yang dia terima saat itu adalah kuli bangunan di salah satu rumah tetangga yang agak jauh dari rumahnya. 

Singkat cerita, pak irjan tidak sadar bahwa ada konsekwensi dari diterimanya pekerjaan tersebut. Dia tidak bisa mengawasi ayam ayamnya di rumah. 
Tepat saat pak irjan tengah sibuk sibuknya bekerja, ayam yang ia tinggalkan masuk kedalam ladang warga setempat untuk mencari makan (namanya juga binatang). Tentu si pemilik ladang tidak terima dengan sifat kelalaian pak irjan yang tidak memperhatikan ternaknya.  Dan akhirnya melaporkan pak irjan dengan pasal baru buatan negeri sendiri. 

Padahal  yang dilakukan pak irjan adalah demi menghasilkan penghasilan yang dapat membuat mereka bisa melangsungkan hidup. 

Istri pak irjan bernama roeng, Bekerja sebagai pedagang kaki lima di pinggir jalan poros wkwkLand. Penampilannya yang tak terurus kadang membuat bu roeng di cap sebagai gelandangan oleh kebanyakan masyarakat. Setiap harinya, bu roeng pulang larut malam demi menghasilkan uang yang banyak agar bisa menyekolahkan anak anaknya. 

Salah satu warga syirik tidak terima dengan tingkah laku dan penampilan bu roeng yang pulang larut malam dan berpenampilan seperti gelandangan. Warga syirik ini men cap bahwa bu roeng adalah wanita yang tidak beres. Hal ini ia yakini karena bu roeng setiap harinya pulang larut malam. Karena itu, ia melaporkan bu roeng dengan tuduhan pasal berlapis. Yakni pasal tentang gelandangan, dan pasal larangan pulang larut malam .

Ayah dari bu roeng bernama mbah goli, tiap harinya ia menjual batu akik di salah satu pasar yang tidak terlalu jauh dari rumahnya. Pnampilannya yang mistis dengan janggot panjang, baju hitam, memakai ikat kepala, batu akik di tangan dan kuku panjang membuat mbah goli di cap sebagai paranormal yang punya kekuatan mistis. Padahal sebenarnya tidak. 

Suatu hari, tepat di tengah malam. salah satu warga yang sempat cek cok dengan mbah goli tiba tiba meninggal . Ketika di chek, tidak ada bukti bahwa ia meninggal karena di bunuh dengan senjata tajam. Karena memang tidak ada darah yang mengalir di sekitaran tubuh warga yang meninggal tersebut.
Salah satu warga meyakini bahwa yang membunuh warga tersebut adalah mbah goli. Warga penuduh menuduh mbah goli telah melakukan santet . Hampir seluruh masyarakat yang berada di kampung tersebut percaya bahwa mbah goli lah yang telah membunuh dengan melakulan santet. Hasilnya, mbah goli di laporkan dengan pasal telah melakukan santet. 

Bayangkan, ketika kita berada di posisi keluarga tersebut!!! 

#stainmajene #unsulbar #demo #gejayanmemanggil #mahasiswamajene #pasalkaret #pasalbaru #kuhp

Posting Komentar

0 Komentar

Pemberi Nasehat Yang Lupa Menasehati Dirinya Sendiri! | As-Saff | Paradoks Salomo| Psikologi.